Contoh Identitas Merek
Dalam artikel sebelumnya, kita telah mengetahui apa itu identitas merek atau brand identity, apa saja elemennya, dan bagaimana cara membangunnya.
Dalam membangun identitas merek atau brand identity, banyak hal penting yang harus kita persiapkan.
Mulai dari identifikasi misi, niche market, values dan brand personality, brand voice, pelanggan, tujuan utama bisnis kita, nama bisnis, tagline, hingga analisis perusahaan dan pasar.
Berikut terdapat beberapa contoh identitas merek atau brand identity terbaik yang dapat kita contoh ketika hendak membuat identitas merek atau brand identity kita sendiri.
Identitas Merek atau Brand Identity, Apa Itu?
Identitas merek atau brand identity dapat diartikan sebagai serangkaian karakteristik unik yang bertujuan untuk membedakan satu merek dengan merek lainnya.
Dalam kata lain, identitas merek atau brand identity dapat diibaratkan sebagai wajah dari merek atau perusahaan, dan bagaimana perusahaan ingin pelanggan memandangnya.
Umumnya, terdapat berbagai elemen visual yang terkandung dalam identitas merek atau brand identity, seperti logo, warna, tipografi, dan slogan atau tagline.
Berbagai elemen visual inilah yang membuat suatu merek dapat dikenali dan diingat oleh konsumen.
Lalu, mengapa identitas merek atau brand identity ini begitu penting dalam kesuksesan proses bisnis kita?
Identitas merek atau brand identity dapat menjadi alat yang ampuh untuk membedakan diri dari pesaing dan membangun loyalitas pelanggan.
Hal ini dapat mengarah pada kemudahan dalam menjalin hubungan emosional dengan pelanggan.
Selain itu, identitas merek atau brand identity juga dapat membantu membangun kepercayaan, kredibilitas, dan profesionalisme.
Nah, mari kita pahami lebih dalam mengenai contoh-contoh identitas merek atau brand identity yang hebat berikut ini.
Contoh Identitas Merek (Brand Identity)
Apple
Apple merupakan salah satu brand paling dikenal di dunia, dengan identitas merek atau brand identity-nya yang sangat kuat.
Memiliki estetika minimalis dengan logo ikonik dan slogan ‘Think Different’ berhasil menjadikan Apple sebagai perusahaan yang inovatif.
Identitas merek atau brand identity Apple sebagian besar didasarkan pada logo ‘apel tergigit’-nya yang telah digunakan sejak tahun 1977.
Apple juga menggunakan warna-warna tertentu, seperti putih, hitam, perak, dan emas, untuk lebih menekankan identitas merek atau brand identity-nya.
Contoh terbaik dalam hal ini terlihat pada kampanye pemasaran ‘Shot on iPhone’.
Coca-Cola
Contoh identitas merek atau brand identity kedua adalah Coca-Cola.
Coca-Cola merupakan salah satu perusahaan minuman bersoda paling populer di dunia, dengan branding yang ikonik.
Warna merah dengan gambar pita klasik, logo, beserta tipografi yang menginspirasi kepercayaan diri dan rasa kenikmatan pada konsumennya.
Coke yang lebih nikmat diminum di penghujung hari sebagai cara untuk melepas penat, menjadi ‘wajah’ dari identitas merek atau brand identity Coca-Cola.
Coca-Cola juga mencetak logonya pada botol yang unik untuk meningkatkan kredibilitas dan kepercayaan pelanggan.
Hal ini identik dengan salah satu kampanye pemasaran Coca-Cola yang sukses, yaitu ‘Share a Coke’.
Adidas
Contoh identitas merek atau brand identity selanjutnya adalah brand Adidas.
Adidas dikenal dengan identitas merek atau brand identity-nya berdasarkan logo ‘tiga garis’, yang telah digunakan sejak tahun 1949.
Penggunaan warna hitam, putih, dan merah yang membentuk logo ‘tiga garis’ ini semakin menonjolkan identitas merek atau brand identity yang dimiliki.
Selain itu, Adidas berfokus dalam pembuatan pakaian atletik berkualitas tinggi, seperti sepatu, jaket, celana, dan kemeja, yang menarik perhatian pada atlet maupun penggemarnya.
Hal ini dapat meningkatkan kepercayaan para pelanggannya terkait kualitas dan tampilan yang menawan saat mengenakannya.
Netflix
Selanjutnya, terdapat salah satu contoh identitas merek atau brand identity yang hebat, yaitu Netflix.
Netflix merupakan layanan streaming hiburan yang menjadi salah satu penyedia konten terpopuler di dunia.
Identitas merek atau brand identity yang dibangun Netflix didasarkan pada logo merah berbentuk ‘N’-nya yang ikonik.
Identitas merek atau brand identity Netflix dibangun berdasarkan gagasan pengalaman menonton yang inklusif.
Hal ini dapat menyampaikan perasaan terhubung dengan banyak orang di dunia yang memiliki akses ke konten yang sama, dimanapun mereka berada.
Selain itu, tipografi Netflix yang modern dan minimalis dengan palet warna yang cerah, juga mengkomunikasikan kecerdasan dan kecanggihan, serta membangkitkan energi dan emosi para pelanggannya.
PayPal
Nah, contoh identitas merek atau brand identity yang terakhir adalah PayPal.
Pada tahun 2014, PayPal sempat mengalami perombakan identitas merek atau brand identity, dengan tujuan memperbarui identitasnya agar lebih mencerminkan sisi inovatif.
Hal ini ternyata juga mengarah pada posisinya sebagai perusahaan pembayaran digital terkemuka di dunia.
Logo PayPal merupakan salah satu cara inovatif untuk memastikan konsistensi merek dan berfungsi sebagai promosi merek.
Logo ini tidak hanya ditempatkan pada kartu kreditnya, namun juga memungkinkan penyelarasan penuh dalam seluruh produk digital dan fisik yang dimiliki.
Apa yang Dapat Kita Pelajari dari Contoh Identitas Merek Tersebut?
Nah, dari beberapa contoh identitas merek atau brand identity yang telah dipaparkan sebelumnya, kita dapat mengambil beberapa pembelajaran penting.
- Penting untuk mendesain logo kita dengan unik, namun harus tetap mudah dikenali di semua channel.
- Berbagai elemen visual merek, seperti warna, tipografi, bentuk, bahkan pesan merek, juga harus kohesif, sehingga menciptakan tampilan yang konsisten pada seluruh brand image.
- Identitas merek atau brand identity juga perlu diperbarui untuk menyesuaikan perkembangan tren dan teknologi modern.
- Penting untuk merancang identitas merek atau brand identity dengan mempertimbangkan target audiens untuk meningkatkan keterlibatan dan brand loyalty.
- Identitas merek atau brand identity yang kohesif akan menciptakan strategi merek yang sukses dan meningkatkan keunikan brand image dalam persaingan.
Artikel Terkait: Brand, Branding, dan Brand Identity, Apa Bedanya?
Kesimpulan
Identitas merek atau brand identity yang konsisten sangatlah penting agar mudah dikenali dan diingat oleh konsumen.
Beberapa contoh identitas merek atau brand identity dengan visual yang mencolok adalah Apple, Nike, McDonald’s, dan masih banyak lagi.
Nah, ketika Anda ingin menciptakan strategi branding yang menarik perhatian dan unik, mulailah dengan membangun identitas merek atau brand identity yang mudah dikenali.
Anda juga dapat mulai mengamati beberapa contoh identitas merek atau brand identity yang hebat, untuk membangun identitas merek atau brand identity Anda sendiri.
Demikianlah penjelasan singkat mengenai contoh-contoh identitas merek atau brand identity terbaik.
Terima kasih sudah mampir di blog Distribusi Pemasaran dotcom, semoga artikel singkat ini bermanfaat.
Salam sukses, sehat, dan bahagia.
Picture: Pinterest