Mengapa Alat Pemasaran Advertising Jingle Sangatlah Populer?

Vionisya

Advertising Jingle

Kita pasti sering mendengar sebuah lagu pendek yang menarik perhatian kita dalam suatu iklan produk di televisi.

Dalam konteks pemasaran, lagu pendek yang menarik dalam iklan tersebut, disebut dengan ‘advertising jingle’.

Lagu ini akan membantu menarik perhatian kita, sehingga kita akan cenderung ingin tahu produk apa yang sedang dipromosikan.

Hal ini juga dapat membuat produk yang ada di dalam iklan terlihat menonjol, dibandingkan dengan produk lainnya.

Lagu atau jingle iklan ini dirancang dengan nada dan lirik yang mudah diingat oleh konsumen, bahkan setelah iklannya berakhir, sehingga membuat produk yang diiklankan juga ikut diingat oleh konsumen.

Nah, dalam artikel ini akan dibahas mengenai definisi advertising jingle, bagaimana menggunakannya sebagai alat pemasaran, dan apa yang membuatnya sangat populer.

Advertising Jingle, Apakah Itu?

Seperti yang telah disinggung sebelumnya, advertising jingle dapat diartikan sebagai lagu pendek yang menarik dan digunakan untuk mempromosikan suatu produk atau perusahaan.

Seringkali kita mendengar lagu atau jingle tersebut diputar di televisi, film, radio, ataupun layanan streaming digital.

Lagu atau jingle ini memang sengaja dirancang untuk mengarah pada brand recall dan brand recognition konsumen.

Umumnya, lagu atau jingle iklan berdurasi antara 15-60 detik, dan seringkali memodifikasi lirik lagu terkenal agar lebih sesuai dengan produk atau brand yang bersangkutan.

Hal ini akan membuat lagu atau jingle iklan lebih mudah diingat oleh konsumen, bahkan setelah iklannya berakhir.

Nah, lagu atau jingle dalam kampanye pemasaran yang mudah diingat, dapat membantu menciptakan hubungan emosional dengan konsumen yang mendengarnya.

Untuk membangun hubungan emosional tersebut, lagu atau jingle iklan juga dapat memiliki genre atau gaya musik yang berbeda untuk menarik target pasar yang berbeda pula.

Misalkan, produk dengan target pasar anak-anak, umumnya akan merancang lagu atau jingle iklan dengan tempo lebih cepat dan lirik yang upbeat.

Sedangkan, produk dengan target pasar orang dewasa, umumnya akan merancang lagu atau jingle iklan dengan tempo yang lebih lambat dan lirik yang lebih lembut.

Beberapa contoh dari advertising jingle yang populer adalah ‘I’m Lovin’ It’ oleh McDonald’s, ‘Like a Good Neighbor’ oleh State Farm, ‘Give Me a Break’ oleh Kit Kat, dan sebagainya.

Mengapa Advertising Jingle Digunakan Sebagai Alat Pemasaran?

Advertising Jingle

Advertising jingle ini dapat digunakan sebagai alat pemasaran yang efektif, karena dapat meningkatkan hubungan emosional antara produk atau perusahaan dengan calon pelanggan.

Terbentuknya hubungan emosional antara produk atau perusahaan dengan calon pelanggan, dapat pula menyebabkan terbentuknya brand recall dan brand recognition.

Nah, apabila lagu atau jingle iklan ini dirancang dengan tepat, akan menjadi ikon yang dikenali oleh budaya populer, sehingga konsumen akan cenderung mengingatnya bahkan setelah iklan berakhir.

Berikut terdapat beberapa alasan mengapa advertising jingle digunakan sebagai alat pemasaran yang efektif.

  1. Lagu atau jingle iklan akan menciptakan hubungan emosional dengan calon pelanggan, yang akan mengarah pula pada brand recall dan brand recognition.
  2. Lagu atau jingle iklan dapat membantu meningkatkan keterlibatan dengan konsumen, dengan cara memberikan lirik dan melodi yang menarik dan mudah diingat.
  3. Lagu atau jingle iklan dapat membantu konsumen mengingat produk atau perusahaan yang dipromosikan, bahkan setelah kampanye pemasaran berakhir.
  4. Lagu atau jingle iklan dapat menjangkau target pasar yang lebih luas dengan ditayangkan dalam berbagai macam platform, seperti televisi, radio, dan layanan streaming digital.
  5. Lagu atau jingle iklan akan membangkitkan perasaan nostalgia dari konsumen, sehingga dapat meningkatkan brand loyalty.
  6. Lagu atau jingle iklan seringkali mudah diingat karena memiliki melodi dan lirik yang menarik.

Apa yang Membuat Advertising Jingle Sangatlah Populer?

Advertising Jingle

Nah, strategi pemasaran yang melibatkan advertising jingle sangatlah populer, bahkan tetap digunakan hingga saat ini.

Mengapa strategi pemasaran yang menggunakan advertising jingle sangatlah populer?

Terdapat beberapa elemen utama yang dapat membuat lagu atau jingle iklan ini menjadi sangatlah populer.

Berikut dijelaskan beberapa elemen utama tersebut.

  1. Umumnya, lagu atau jingle iklan memiliki melodi yang menarik, dan akan menarik perhatian konsumen, hingga menjadi salah satu kampanye pemasaran yang berkesan dan populer.
  2. Lagu atau jingle iklan juga memiliki lirik yang sederhana dengan durasi yang pendek, sehingga mudah diingat dan dinyanyikan oleh konsumen.
  3. Selain itu, lagu atau jingle iklan memiliki pengulangan pada bagian refrain lagu, sehingga membuatnya mudah diingat dan dinyanyikan oleh konsumen.
  4. Lagu atau jingle iklan memiliki nada yang lebih familiar dibandingkan dengan lagu atau jingle dengan musik aslinya.
  5. Popularitas yang dimiliki lagu atau jingle iklan juga cenderung bertahan lama, dan cenderung dapat dinyanyikan selama beberapa tahun kedepan.
  6. Lagu atau jingle iklan yang kreatif dan orisinal akan cenderung lebih populer, karena konsumen cenderung tertarik dengan ide-ide baru dan menarik.

Artikel Terkait: Yuk, Ketahui Bagaimana Cara Membangun Nama Brand yang Kuat!

Kesimpulan

Dapat disimpulkan bahwa advertising jingle dapat diartikan sebagai melodi atau lagu pendek yang digunakan untuk mengidentifikasi atau mengenalkan produk dan perusahaan kita.

Brand recognition merupakan salah satu aset yang paling penting dalam bisnis, dan advertising jingle yang menarik sangatlah mampu meningkatkan brand recall dan brand recognition.

Lagu atau jingle iklan juga merupakan salah satu alat yang luar biasa dalam memamerkan bagaimana brand personality Anda.

Sebab itulah, lagu atau jingle iklan ini merupakan alat pemasaran yang sangatlah populer dan masih digunakan hingga saat ini.

Demikianlah pemaparan singkat mengenai definisi advertising jingle, bagaimana menggunakannya sebagai alat pemasaran, dan apa yang membuatnya sangat populer.

Terima kasih sudah mampir di blog Distribusi Pemasaran dotcom, semoga artikel singkat ini bermanfaat.

Salam sukses, sehat, dan bahagia.

Picture: Freepik, Pinterest