Opinion Leader: Definisi, Jenis, dan Cara Menemukannya

Vionisya

Opinion Leader

Ketika kita hendak membeli suatu produk atau layanan, kita seringkali meminta saran kepada orang lain mengenai produk yang hendak kita beli.

Ambil saja contoh, Anda hendak membeli sebuah laptop baru.

Tentu saja, Anda akan meminta beberapa rekomendasi atau saran kepada orang lain (misal, teman) yang memiliki pengetahuan mengenai produk-produk elektronik, terutama laptop.

Di sisi lainnya, mungkin Anda juga memiliki teman lainnya yang terkenal fashionable dan senang melihat konten-konten fashion di media sosial.

Tentu saja, Anda tidak akan meminta saran mengenai produk laptop yang ingin Anda beli kepadanya, bukan?

Mungkin suatu saat, Anda membutuhkan rekomendasi atau sarannya ketika hendak membeli suatu pakaian baru.

Nah, berdasarkan contoh sebelumnya, kita dapat memahami bahwa setiap orang memiliki pengetahuan mengenai suatu produk, dan opininya sangatlah berpengaruh bagi banyak orang.

Orang-orang inilah yang kita sebut dengan istilah ‘opinion leader’.

Dalam artikel ini akan dijelaskan lebih detail mengenai apa itu opinion leader, apa saja jenisnya, dan bagaimana cara menemukannya.

Opinion Leader, Apakah Itu?

Opinion Leader

Opinion leader dapat diartikan sebagai seseorang yang memiliki kekuatan sosial dan dinilai sebagai sumber informasi yang sangatlah berharga.

Perannyaadalah menyerap suatu informasi terkait produk atau layanan, lalu suatu saat mereka akan mentransmisikan informasi tersebut kepada konsumen (opinion receiver).

Umumnya, opini atau rekomendasi yang diutarakan oleh seorang opinion leader, akan lebih berpengaruh ketika kita hendak memutuskan suatu produk atau layanan yang ingin dibeli.

Lalu, menurut Anda, siapakah yang berhak dinilai sebagai opinion leader?

Berikut terdapat beberapa kriteria pihak yang dapat disebut sebagai opinion leader.

  1. Kompeten secara teknis, sehingga opinion leader umumnya memiliki kekuatan sosial sebagai expert power.
  2. Mampu menyaring, mengevaluasi, dan mensintesis produk dengan cara tidak memihak, karena memiliki kekuatan sosial sebagai berupa knowledge power.
  3. Aktif secara sosial dan sangatlah terhubung dengan komunitas mereka.
  4. Memegang suatu jabatan dan aktif dalam kelompok sosial, karena memiliki kekuatan sosial berupa legitimate power.
  5. Cenderung mirip dengan konsumen dalam hal nilai dan keyakinan, karena memiliki kekuatan sosial berupa referent power.
  6. Sering menjadi orang pertama yang membeli suatu produk baru (tidak semua opinion leader merupakan innovative communicator atau pembeli pertama).

Jenis Opinion Leader, Apa Saja?

Opinion Leader

The Market Maven

The market maven atau seorang pakar atau ahli mengenai pasar dapat diartikan sebagai seorang opinion leader yang mengirimkan informasi pasar dari semua jenis.

Umumnya, the market maven memiliki informasi atau pengetahuan menyeluruh mengenai bagaimana dan dimana konsumen dapat membeli suatu produk.

Mari kita ambil contoh mengenai kampanye promosi produk lotion dari Vaseline.

Beberapa botol lotion Vaseline dibagikan secara gratis kepada masyarakat di suatu kota, dengan imbalan bahwa penerima harus mengidentifikasi seseorang yang merekomendasikan lotion Vaseline kepada mereka.

Nah, melalui proses ini, perusahaan dapat mengetahui siapa ‘the market maven’-nya.

The Surrogate Consumer

Selain dipengaruhi oleh konsumen lainnya, the surrogate consumer juga seringkali mempengaruhi kita dalam membeli suatu produk.

The surrogate consumer dapat diartikan sebagai seorang opinion leader yang bertugas sebagai perantara pasar dengan cara memandu konsumen untuk membeli suatu produk atau layanan.

Misalkan, seorang desainer interior, pialang saham, seorang konsultan penerimaan perguruan tinggi, dan sebagainya.

Bagaimana Cara Menemukan Opinion Leader?

Opinion Leader

Nah, dikarenakan seorang opinion leader kebanyakan merupakan seorang konsumen sehari-hari suatu produk (non-selebriti), maka opinion leader memang lebih sulit ditemukan.

Para opinion leader cenderung beroperasi pada tingkat lokal dan hanya mempengaruhi kelompok kecil dari konsumen pada seluruh segmen pasar.

Berikut beberapa strategi atau teknik yang dapat kita gunakan untuk menemukan atau mengidentifikasi opinion leader.

Self-Designation

Strategi atau teknik yang paling umum digunakan dalam mengidentifikasi seorang opinion leader adalah menggunakan self-designation.

Strategi self-designation dapat digunakan dengan cara bertanya langsung kepada konsumen “Apakah Anda menganggap diri Anda sebagai seorang opinion leader?”.

Terdapat beberapa item pertanyaan yang dapat digunakan, seperti:

  1. Secara umum, apakah Anda sering mengobrol dengan teman atau tetangga Anda?
  2. Ketika Anda mengobrol dengan teman atau tetangga Anda, apakah Anda sering memberikan banyak informasi baru?
  3. Selama kurun waktu enam bulan ini, seberapa banyak orang yang telah Anda beri tahu mengenai hal baru?
  4. Jika dibandingkan dengan orang lain dalam lingkup pertemanan Anda, seberapa besar kemungkinan Anda ditanya mengenai hal baru?
  5. Dalam hal pemahaman baru, apakah Anda lebih sering mendengarkan (hal baru) ataukah menceritakan (hal baru)?

Sociometry

Strategi sociometry dapat diartikan sebagai suatu strategi atau teknik yang digunakan untuk melacak pola komunikasi di antara anggota kelompok.

Contohnya, persis seperti kampanye pemasaran produk lotion Vaseline dalam contoh the market maven sebelumnya.

Sederhananya, kita akan mewawancarai konsumen dan mencari tahu kepada siapa konsumen meminta informasi mengenai produk tersebut.

Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk mencari tahu pola interaksi dalam suatu kelompok kecil, sehingga dapat ditemukan satu atau beberapa orang yang dinilai sebagai opinion leader.

Strategi atau metode ini dapat membuahkan hasil yang tepat dan akurat, namun tentu saja akan memakan biaya yang tinggi dan waktu yang lama.

Artikel Terkait: Yuk, Ketahui Grup dan Kekuatan Sosial dalam Perilaku Konsumen!

Kesimpulan

Seperti yang kita ketahui, bahwa rekomendasi atau saran yang dikemukakan oleh opinion leader akan sangatlah berpengaruh ketika kita hendak memutuskan apa yang ingin kita beli.

Semakin kuat pengetahuan opinion leader mengenai suatu produk atau layanan, dan semakin besar kecenderungan pendapatnya dihargai, maka semakin tinggi pula pengaruh yang dimilikinya.

Mungkin, keberadaan opinion leader memang lebih sulit untuk diidentifikasi, namun kita tentu mengetahui apa saja karakteristik dari opinion leader itu.

Beberapa strategi atau metode yang dapat membantu kita dalam menemukan opinion leader adalah menggunakan strategi self-designation dan sociometry.

Demikianlah penjelasan singkat mengenai opinion leader, jenis, dan cara mengidentifikasinya.

Terima kasih sudah mampir di blog Distribusi Pemasaran dotcom, semoga artikel singkat ini bermanfaat.

Salam sukses, sehat, dan bahagia.

Picture: Freepik