Mengenal MSDT
MSDT (Management Style Diagnostic Test) merupakan salah satu psikotes yang dapat membantu mengukur gaya kepemimpinan seseorang.
Sebelum mengenal berbagai gaya kepemimpinan dalam MSDT, apakah Anda mengetahui bagaimana sejarah dan dasar pengembangan MSDT?
Dasar pengembangan MSDT bermula dari sebuah studi kepemimpinan yang dilakukan oleh begara bagian Ohio, Michigan, dan Inggris.
Penelitian tersebut membuahkan hasil berupa 2 variabel, yaitu orientasi tugas dan orientasi hubungan, yang menjadi dasar dari 4 tipe dasar gaya kepemimpinan, yaitu tipe terpadu, tipe istimewa, tipe berdedikasi, dan tipe terpisah.
Selanjutnya, Reddin (1967) berpendapat bahwa gaya kepemimpinan memiliki tingkat efektivitas yang berbeda-beda, tergantung bagaimana situasi dan kondisi lingkungannya.
Sebab itulah, Reddin (1967) mengembangkan tipe dasar sebelumnya menjadi 8 tipe pokok dalam gaya kepemimpinan berdasarkan efektivitasnya, yang disebut sebagai 3D Management Style Theory dan dijadikan dasar dalam penyusunan MSDT.
Gaya Kepemimpinan dalam MSDT
Tahukah Anda? MSDT mulanya hanya memiliki 2 dimensi atau variabel kepemimpinan, hingga W. J. Reddin menambahkan dimensi ketiga, yaitu efektivitas (effectiveness).
Dimensi atau Variabel Gaya Kepemimpinan
Orientasi Tugas (Task-Orientation)
Dimensi atau variabel ini menjelaskan mengenai seberapa besar usaha atau upaya seorang pemimpin dalam mengarahkan anggota atau bawahannya menuju suatu tujuan tertentu.
Nah, umumnya orientasi tugas lebih merujuk pada perencanaan, komunikasi, pemberian informasi, penyusunan jadwal, dan memperkenalkan ide-ide baru.
Orientasi Hubungan (Relationship-Orientation)
Dimensi atau variabel ini menjelaskan mengenai seberapa besar kecenderungan seorang pemimpin dalam mempercayai bawahan, menghormati ide atau saran dari bawahan, dan mempertimbangkan emosi atau perasaan bawahan.
Umumnya, orientasi hubungan akan lebih merujuk pada hubungan baik atau komunikasi dua arah antara pemimpin dan bawahan.
Efektivitas (Effectiveness)
Dimensi atau variabel ini menjelaskan mengenai hasil dari penggunaan suatu gaya kepemimpinan pada orang, situasi, dan lingkungan tertentu.
Tipe Dasar Gaya Kepemimpinan
Nah, orientasi tugas dan orientasi hubungan yang telah kita pelajari sebelumnya, dikembangkan menjadi 4 tipe dasar dalam gaya kepemimpinan, sebagai berikut.
Tipe Terpadu (Integrated Type)
Tipe dasar dari gaya kepemimpinan ini menggambarkan orientasi huubungan (relationship orientation) dan orientasi tugas (task orientation) yang tinggi.
Tipe Istimewa (Related Type)
Tipe dasar dari gaya kepemimpinan ini menggambarkan orientasi hubungan (relationship orientation) yang tinggi dengan orientasi tugas (task orientation) yang rendah.
Tipe Berdedikasi (Dedicated Type)
Kebalikan dari related type, tipe dasar dari gaya kepemimpinan ini menggambarkan orientasi hubungan (relationship orientation) yang rendah dengan orientasi tugas (task orientation) yang tinggi.
Tipe Terpisah (Separated Type)
Kebalikan dari integrated type, tipe dasar dari gaya kepemimpinan ini menggambarkan orientasi hubungan (relationship orientation) dan orientasi tugas (task orientation) yang rendah.
Tipe Pokok Gaya Kepemimpinan
Merujuk pada keempat tipe dasar gaya kepribadian dan dimensi atau variabel efektivitas yang telah kita pelajari sebelumnya, terdapat pengembangan lebih lanjut berupa 8 tipe pokok gaya kepemimpinan dalam MSDT.
Kedelapan tipe pokok gaya kepemimpinan tersebut dijelaskan sebagai berikut.
Deserter
Gaya kepemimpinan deserter menggambarkan seseorang yang seringkali menunjukkan kurangnya minat dalam orientasi tugas dan orientasi hubungan.
Perlu diketahui bahwa seseorang yang mengadopsi gaya kepemimpinan ini dapat menghambat kinerja orang lain.
Missionary
Gaya kepemimpinan missionary menggambarkan seseorang yang cenderung menempatkan orientasi hubungan diatas kepentingan atau pertimbangan lainnya.
Perlu diketahui bahwa gaya kepemimpinan ini menjadi tidak efektif ketika pemimpin ingin dipandang sebagai ‘orang baik’ bagi kelompoknya.
Autocrat
Gaya kepemimpinan autocrat menggambarkan seseorang yang cenderung menempatkan orientasi tugas di atas kepentingan atau pertimbangan lainnya.
Perlu diketahui bahwa gaya kepemimpinan ini menjadi tidak efektif ketika pemimpin kurang memiliki kepedulian terhadap hubungan dengan orang lain dan kurang menaruh kepercayaan pada bawahannya.
Hal ini dapat berimbas pada rasa takut dan tidak nyaman, sehingga bawahan hanya akan bertindak ketika ditekan secara langsung oleh pemimpin.
Compromiser
Gaya kepemimpinan compromiser menggambarkan seseorang yang cenderung mengakui adanya keuntungan dalam orientasi tugas dan orientasi hubungan, namun tidak mampu atau tidak memiliki keinginan untuk membuat keputusan dengan baik.
Perlu diketahui bahwa seseorang yang mengadopsi gaya kepemimpinan ini memiliki kecenderungan untuk mencoba meminimalisir suatu permasalahan langsung atau jangka pendek dibandingkan dengan memaksimalkan produksi jangka panjang.
Namun, di waktu yang sama juga seseorang dengan gaya kepemimpinan ini sangat menjaga hubungan baik dengan orang lain.
Bureaucrat
Gaya kepemimpinan bureaucrat menggambarkan seseorang yang tidak benar-benar tertarik pada orientasi tugas atau orientasi hubungan, namun hanya akan mengikuti aturan yang ada.
Perlu diketahui bahwa gaya kepemimpinan ini menjadi efektif pada situasi atau kondisi kerja yang terstruktur, menganut kebijakan yang jelas, serta menerapkan kriteria kinerja yang objektif dan universal.
Developer
Gaya kepemimpinan developer menggambarkan seseorang yang cenderung memberikan suasana kerja yang kondusif untuk memaksimalkan kepuasan dan motivasi orang lain.
Perlu diketahui bahwa gaya kepemimpinan ini menjadi efektif ketika pemimpin dapat menciptakan lingkungan kerja yang kondusif bagi bawahannya.
Benevolent Autocrat
Gaya kepemimpinan benevolent autocrat menggambarkan seseorang yang cenderung peduli dengan pekerjaan langsung atau jangka pendek maupun pekerjaan jangka panjang.
Perlu diketahui bahwa gaya kepemimpinan ini menjadi efektif ketika pemimpin memiliki kemampuan dalam mendorong atau mengarahkan orang lain untuk bertindak seperti yang dia inginkan tanpa menciptakan rasa tidak nyaman.
Seseorang yang mengadopsi gaya kepemimpinan ini memiliki kemampuan dalam mengelola lingkungan kerja dan bawahannya untuk meminimalisir tindak agresi, sehingga dapat memaksimalkan rasa patuh atau taat pada bawahannya.
Executive
Gaya kepemimpinan executive menggambarkan seseorang yang cenderung memandang pekerjaannya dengan cara yang efektif, sehingga akan memaksimalkan upaya dan memotivasi orang lain dalam tugas jangka pendek maupun jangka panjang.
Perlu diketahui bahwa gaya kepemimpinan ini menjadi efektif ketika pemimpin menetapkan komitmennya pada orientasi tugas dan orientasi hubungan terhadap semua orang.
Seseorang yang mengadopsi gaya kepemimpinan ini cenderung menetapkan standar yang tinggi, namun tetap memahami adanya perbedaan pada setiap orang, sehingga tetap memperlakukan satu orang dengan orang lain secara berbeda.
Mengapa MSDT Sangatlah Penting dalam Industri dan Organisasi?
MSDT mampu mengukur gaya kepemimpinan yang paling efektif dalam situasi kerja yang berbeda.
Sebab itulah, hasil tes dari MSDT ini dapat membantu bagaimana seorang manajer atau pemimpin menentukan tindakannya secara efektif.
Meskipun seseorang cenderung memiliki satu gaya kepemimpinan yang dominan, namun untuk meraih hasil yang lebih efektif, diperlukan gaya kepemimpinan yang berbeda dalam situasi yang berbeda pula.
Artikel terkait :
Kenali Kepribadianmu dengan MBTI test ini
Mengenal Tipe Kepribadian DISC
Kesimpulan
MSDT atau Management Style Diagnostic Test merupakan salah satu psikotes yang dapat menggambarkan gaya kepemimpinan seseorang, sehingga alat tes ini seringkali digunakan dalam bidang industri organisasi.
Dasar pengembangan MSDT bermula dari sebuah studi kepemimpinan yang dilakukan oleh beberapa negara, dan menghasilkan 3 variabel atau dimensi gaya kepemimpinan.
Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dilakukan pengembangan menjadi 4 tipe dasar dalam gaya kepemimpinan, hingga menjadi 8 tipe pokok gaya kepemimpinan yang menjadi dasar pengukuran MSDT.
Nah, demikianlah penjelasan singkat mengenai MSDT (Management Style Diagnostic Test).
Terima kasih sudah mampir di blog Distribusi Pemasaran dotcom, semoga artikel singkat ini bermanfaat.
Salam sukses, sehat, dan bahagia
Picture : Freepik